19 November 2011

Apa yang akan anda lakukan, jika...


Apa yang akan anda lakukan jika anda mengetahui bahwa umur anda tinggal 5 hari lagi? Bisa jadi anda akan mulai rajin beribadah, banyak merenung, bersedih atau pun meratapi nasib anda sendiri. Memang sejatinya akan banyak perbedaan untuk menyikapi hal ini. Sebagian ada yang menyikapi dengan rasa sedih, jatuh ke dalam lembah keputus asaan, membiarkan dirinya dihanyutkan oleh perasaan yang tidak ia mengerti, memilih bersikap pasrah terhadap kenyataan yang diterimanya. Ia seperti tidak bersemangat menjalani sisa hidupnya itu yang hanya tinggal beberapa hari lagi. Namun, ada juga diantara mereka yang memilih untuk berfoya-foya dan bersenang-senang untuk beberapa hari sisa hidupnya. Berkunjung ke tempat-tempat tertentu yang selalu ingin dikunjunginya, memakan makanan yang belum pernah dan ingin dimakannya, berbuat sesuka hatinya dan melakukan apapun untuk membuat dirinya bahagia, membuat hatinya merasa puas untuk menikmati dunia di sisa hidupnya.
Ada juga yang memulai mengoreksi diri, melakukan evaluasi terhadap pribadinya, memperbaiki pribadinya menjadi lebih baik, lebih religius. Seolah ia baru saja mendapat hidayah untuk mulai berubah. Ia akan rajin beribadah, mendekatkan diri kepada Tuhannya. Tutur katanya menjadi lebih bijaksana, nasihat-nasihat yang baik akan keluar dari ucapannya. Dan saya rasa akan banyak lagi bentuk sikap yang lain dalam menyikapi hal ini.
Mungkin itulah alasannya mengapa kita tidak pernah diberitahu kapan umur kita akan berhenti. Disana ada 'deadline' yang memaksa kita untuk mengambil langkah cepat. Disana ada tekanan untuk membuat kita memutuskan hendak bersikap apa kita nanti, hendak jadi apa kita besok, hendak melakukan apa kita dalam kurun waktu sisa hidup kita.
Itulah mengapa tidak ada satupun yang bisa mengetahui kapan seseorang akan meninggal dunia.
Jikalau boleh memilih, apa yang akan anda lakukan?

No comments: